Selasa, 14 Mei 2024
Sosok Inspirasi
Rebung Bambu

Pengontrol Kolesterol, Penjaga Kesehatan Jantung

Kamis, 2 Juni 2022
rebung_3.jpg
Ist.
REBUNG bambu merupakan salah satu bahan makanan yang cukup populer. Bagi masyarakat Sunda dan juga beberapa daerah di Indonesia, rebung bisa diolah menjadi bermacam-macam masakan lezat sebagai teman nasi.*

KISUTA.com - Rebung atau tunas pohon bambu muda merupakan salah satu bahan makanan yang cukup populer di masyarakat. Setelah dibuang kelopaknya, rebung diris-iris, kemudian diolah dengan cara dikukus atau direbus.

Rebung paling enak dibuat sayur. Bagi masyarakat Sunda dan juga beberapa daerah di Indonesia, rebung bisa diolah menjadi bermacam-macam masakan lezat sebagai teman nasi. Rebung bisa dimasak menjadi sayur berkuah, bisa juga menjadi isian lumpia.

Senyawa utama di dalam rebung mentah adalah air, yaitu sekitar 91 persen. Di samping itu, rebung mengandung protein, karbohidrat, lemak, vitamin A, thiamin, riboflavin, vitamin C, serta mineral lain seperti kalsium, fosfor, besi, dan kalium. Bila dibandingkan dengan sayuran lainnya, kandungan protein, lemak, dan karbohidrat pada rebung, tidak berbeda jauh.

Rebung mempunyai kandungan kalium cukup tinggi. Kadar kalium per 100 gram rebung adalah 533 mg. Makanan yang sarat kaTium, yaitu minimal 400 mg, dapat mengurangi risiko stroke. Peran kalium mirip dengan natrium, yaitu bersama-sama dengan klorida, membantu menjaga tekanan osmotik dan keseimbangan asam basa. Kalium menjaga tekanan osmotik dalam cairan intraseluler, dan sebagian terikat dengan protein.

Rebung juga kaya serat. Kandungan serat pangan pada 2,56 persen, lebih tinggi dibandingkan jenis sayuran tropis lainnya, seperti kecambah kedelai (1,27 persen), pecay (1,58 persen), ketimun (0,61 persen), dan sawi (1,01 persen).

Selain enak, rebung ternyata menyimpan banyak manfaat bagi kesehatan karena kaya serat pangan dan kalium. Beikut manfaat rebung bagi kesehatan yang wajib Anda ketahui.

Menurunkan berat badan: Serat yang terkandung dalam rebung sangat baik membantu menurunkan berat badan karena akan membantu membuang zat sisa dan lemak, serta membuat kenyang lebih lama. Rebung juga sangat sedikit mengandung gula dan kalori , cocok untuk Anda yang sedang menjalankan diet.

Mengontrol kolesterol: Rebung juga membantu menurunkan kadar kolesterol dengan kandungan seratnya. Kelebihan lainnya, rebung tidak memiliki lemak dan banyak kalori yang bisa menyebabkan kolesterol yang sekaligus bisa melancarkan peredaran darah.

Menjaga kesehatan jantung: Rebung mengandung nutrisi dan mineral seperti selenium dan potasium yang dibutuhkan jantung. Karena rebung bisa menurunkan kadar kolesterol, bahan makanan ini juga bisa mencegah jantung dari serangan penyakit kardiovaskuler seperti penyumbatan arteri atau stroke.

Mencegah kanker: Meski tidak begitu populer, namun rebung memiliki nutrisi, antioksidan dan fitosterol yang mampu mencegah berkembangnya sel kanker. Antioksidan dalam rebung juga bisa mencegah mutasi sel dan kerusakan sel yang bisa berisiko menimbulkan tumor.

Jika Anda tertarik untuk memasak rebung dan merasakan manfaatnya, sebaiknya jangan memasaknya menggunakan santan, supaya komposisi dan manfaatnya tetap bisa Anda rasakan.* Ki Suta – kisuta.com


BAGIKAN

BERI KOMENTAR
masjidraya