Kaya Antioksidan, Berkhasiat Turunkan Kadar Gula Darah
Terong Belanda berukuran kecil berbentuk oval dengan daging buah berwarna kuning. Terong Belanda dimakan daging buahnya yang mempunyai rasa manis dengan sedikit rasa asam.
KISUTA.com - Bagi sebagian masyarakat Indonesia, terong Belanda atau tamarillo belum begitu familier. Buah yang sering disebut juga sebagai tomat pohon karena mirip dengan tomat ini, memang belum terkenal seperti buah-buah lainnya.
Di beberapa tempat, saat ini sudah dijual jus terong Belanda. Memang masih sangat terbatas, karena terong Belanda masih sulit ditemukan di pasar. Kalaupun ada, hanya pasar-pasar tertentu, sehingga harganya pun relatif mahal.
Terong Belanda berukuran kecil berbentuk oval dengan daging buah berwarna kuning. Terong Belanda dimakan daging buahnya yang mempunyai rasa manis dengan sedikit rasa asam.
Walaupun buah ini bisa langsung dimakan dengan terlebih dahulu dicuci bersih, namun kebanyakan orang lebih suka mengupas kulitnya sebelum dimakan. Memang kulit buah terong Belanda berasa pahit, sehingga banyak orang tidak menyukainya.
Terong Belanda mempunyai dua jenis, yaitu yang berwarna kuning keemasan serta yang berwarna merah keunguan. Terong Belanda berwarna kuning keemasan lebih banyak mengandung vitamin A, xanthins, dan kalori yang baik bagi mata dan kulit. Sedangkan terong Belanda berwarna merah keunguan banyak mengandung flavonoids yang tinggi sehingga bisa memberikan perlindungan bagi kanker paru-paru dan kanker mulut.
Terong Belanda berwarna kuning keemasan maupun berwarna merah keunguan, sama-sama mengandung vitamin B kompleks yang menghasilkan enzim sehingga metabolisme tubuh lebih lancar. Terong Belanda pun mengandung potasium sehingga dapat mengontrol detak jantung dan tekanan darah.
Selain dimakan langsung, terong Belanda bisa juga dinikmati dengan cara mencampurnya dalam salad, es krim, es buah, kue, jus, smoothies, saus, selai, dan jelly.
Terong Belanda sangat baik dikonsumi karena mempunyai banyak manfaat bagi kesehatan, di antaranya:
1. Terong Belanda memiliki kalori yang rendah. Bayangkan saja, 100 gram terong Belanda hanya mengandung 31 kalori. Tapi, kandungan lemak, protein, dan kalorinya lebih banyak daripada tomat. Kandungan serat, mineral, antioksidan, dan vitamin terong Belanda juga tinggi.
2. Rasa asam dari terong Belanda hadir dari citric acid dan malic acid yang penting bagi tubuh. Misalnya, menjaga daya tahan tubuh, membuat gigi dan mulut tetap sehat, mengurangi risiko keracunan bahan logam, serta membuat kulit menjadi lebih lembut.
3. Antioksidan yang terdapat dalam kulit terong Belanda membantu menurunkan kadar gula darah dalam diabetes mellitus tipe II.
Setelah mengetahui manfaatnya bagi kesehatan, tunggu apa lagi untuk memasukkan terong Belanda ke dalam daftar buah-buahan yang wajib dikonsumsi keluarga Anda.* Ki Suta – kisuta.com
