Senin, 29 April 2024
Wisata & Sejarah
Taman Nasional Kruger, Afrika Selatan

Lockdown, Singa-singa pun Santai Rebahan di Jalan

Senin, 20 April 2020

KISUTA.com - Sebuah pemandangan tak biasa muncul di Taman Nasional Kruger, Afrika Selatan. Singa-singa terlihat santai merebahkan diri di jalan karena saking sepinya tidak ada yang melintas. Ini terekam oleh penjaga taman, Richard Sowry, yang berpatroli pada Rabu (15/4/2020) dengan melintasi jalanan yang biasanya ramai dengan turis.

Taman Nasional Kruger telah ditutup sejak 25 Maret sebagai bagian dari lockdown di Afrika Selatan, sama seperti taman-taman margasatwa lainnya.

Dilansir dari BBC, singa-singa itu biasanya hanya terlihat aktif di malam hari. Saat mengemudi di dekat Camp Orpen Rest pada Rabu sore, Richard Sowry melihat singa di depan jalannya dan berhenti dengan jarak sekitar 5,5 meter, untuk melihat fenomena yang tidak biasa ini.

Ketika ia mengabadikan momen dengan telepon genggamnya, singa-singa itu tampak tidak terganggu. Kebanyakan dari mereka terlihat tidur nyenyak. "Singa-singa itu sudah terbiasa dengan orang-orang di kendaraan," jelas Sowry.

"Semua hewan punya lebih banyak rasa takut naluriah dari orang-orang yang berjalan kaki, jadi jika saya berjalan, mereka tidak akan pernah membiarkan saya begitu dekat."

Singa betina tertua di sana berusia 14 tahun "yang sangat tua untuk ukuran singa betina", sehingga mereka terbiasa melihat kendaraan. Sowry biasanya hanya melihat singa-singa tidur di jalan-jalan taman pada malam di musim dingin, untuk menghangatkan diri di aspal jalanan yang menyimpan panas cukup banyak dari terik sinar matahari.

Namun yang dikhawatirkan Sowry adalah jika singa-singa itu berpikir jalanan adalah tempat yang aman, karena mereka terlihat sangat menikmati berdiam diri di sana.

Selama lockdown singa-singa serta anjing liar juga terlihat bertualang ke lapangan golf di taman. Namun Sowry tidak berpikir lockdown telah membawa pengaruh besar ke perilaku hewan.

"Kruger tempat yang sangat liar. Sudah liar dan masih liar," kata Sowry kepada BBC.

Lockdown Afrika Selatan telah diperpanjang selama dua minggu sejak Rabu (15/4/2020). "Semua orang menyadari pentingnya lockdown dan penjaga tetap bertugas," kata petugas media Isaav Phaala.

"Untuk memelihara infrastruktur, dibutuhkan sedikit kerja sehingga ketika taman dibuka, kami tidak memulai dari awal," lanjutnya.* das - kisuta.com


KATA KUNCI

BAGIKAN

BERI KOMENTAR
masjidraya