KKN Bali Ndeso, Mahasiswi Unisri Ini Bantu Pendistribusian BPNT
KISUTA.com - Di tengah pandemik Covid -19, KKN tetap dilaksanakan dengan sistem "Bali Ndeso". Mahasiswa yang mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) harus melakukan kerja nyata di kampung halaman masing-masing.
Pun yang dilakukan Rizky Widhy Astuti, mahasiswa Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Surakarta. Sejak pertengahan Agustus 2020, ia KKN Bali Ndeso ke Desa Gondangmanis, Kecamatan Karangpandan, Kabupaten Karanganyar.Kiprahnya sangat membantu warga, terjun langsung ikut mendistribusikan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT). Ini tentunya dengan izin Kepala Desa Gondangmanis, Sutarmo.
BPNT yaitu bantuan sosial pangan dalam bentuk sembako dari pemerintah yang diberikan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) setiap bulannya melalui mekanisme kartu elektronik disebut Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) yang digunakan hanya untuk membeli bahan pangan di Agen E-Warung yang bekerja sama dengan Himpunan Bank Negara (Himbara).
Sistem baru penyaluran bantuan pangan ini diatur dalam peraturan Presiden Nomor 63 Tahun 2017 tentang Penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai. Sistem penyaluran BPNT dilakukan dengan menggunakan kartu KKS. Setiap KPM menerima sejumlah saldo yang di transfer ke KKS masing masing yang kemudian dapat ditukarkan dengan sembako / bahan pangan di Agen E-Warung.
BPNT merupakan pengganti program beras sejahtera (rastra) yang diluncurkan sejak 2017 untuk meningkatkan efektivitas penyaluran bansos sehingga lebih tepat sasaran. BPNT diberikan dalam rangka program penanggulangan kemiskinan yang meliputi perlindungan sosial, pemberdayaan sosial, rehabilitasi sosial dan pelayanan dasar.
Keikutsertaan Rizky Widhy Astuti dalam penyaluran BPNT yang dikoordinatori oleh perangkat desa Gondangmanis, Suparmin, ini berupaya untuk membantu meringankan proses penyaluran BPNT. Kurang lebih 500-an Keluarga Penerima Manfaat yang akan mencairkan saldonya dengan sembako tersebut. Yang terdiri dari beras 15 kg, telur 16 Butir, dan tempe 4 buah. Bantuan ini dihararapkan dapat meringankan beban warga, terutama yang terdampak langsung Covid-19.* das - kisuta.com
