Minggu, 19 Mei 2024
Sastra & Humor

96,5 Persen Pelayan Publik Kota Bandung Sudah Divaksin Covid-19

Rabu, 19 Mei 2021
dosis2.jpg
Humas Pemkot Bandung
WAKIL Wali Kota Bandung, Yana Mulyana meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 dosis 2 untuk PTK Wilayah Bandung Wetan di SMP Taruna Bakti, Kota Bandung, Rabu (19/5/2021).*

KISUTA.com - Kota Bandung telah menyelesaikan vaksinasi Covid-19 dosis pertama bagi pelayan publik, Aparatur Sipil Negara (ASN), Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK). Dari target 36.000 orang, pemkot telah memvaksin 96,5 %.

"Mudah-mudahan akhir Mei kita bisa 100 persen. Jika Juli ternyata Pemerintah Pusat membuka kesempatan PTM (Pembelajaran Tatap Muka), secara infrastruktur dan SDM (Sumber Daya Manusia)-nya kita sudah siap," ungkap Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana ketika meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 dosis 2 untuk PTK Wilayah Bandung Wetan di SMP Taruna Bakti, Kota Bandung, Rabu (19/5/2021).

Ketua Yayasan Taruna Bakti, Ibramsyah Amir mengatakan, pelaksanaan vaksinasi ini merupakan ikhtiar dalam melanjutkan vaksinasi pertama pada 16 April 2021 lalu. "Ini vaksin kedua. Jadi pada hari ini hampir 700 peserta dari kalangan guru, tenaga pendidikan, dan ASN di wilayah Bandung Wetan," ucapnya.

"Jadi persiapan kami tentunya lebih matang lagi dalam hal untuk pelaksanaan pagi ini, sampai saat ini masih berjalan lancar dan semoga sampai akhir nanti juga sukses," harapnya.

Ibramsyah mengakui, vaksinasi merupakan bagian dalam persiapan PTM Taruna Bakti. Guru merupakan prioritas bagi pemerintah untuk mendapatkan vaksin.

Sementara Camat Bandung Wetan, Sony Bakhtyar mengatakan bahwa vaksinasi di wilayahnya dipusatkan di Taruna Bakti dan 13 Fasilitas Kesehatan (faskes).

"Karena di sini sasarannya 1.552 orang lanjutan dari dosis pertama. Penerima yang tidak lolos skrining maka dilayani di Faskes. Ada 13 Faskes di Kecamatan Bandung Wetan," katanya.

Menurutnya, vaksinasi di Kecamatan Bandung Wetan berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk menyukseskan program vaksinasi, partisipasi masyarakat pun luar biasa.

"Jadi kalau sekarang Pemerintah Pusat menggulirkan untuk vaksin gotong royong, minimal kita sudah mulai dari proses pelaksanaan vaksinasi ini. Ada upaya gotong royong yang dilakukan oleh masyarakat, swadayanya cukup luar biasa," katanya.* Dadang Sutarjan - kisuta.com


BAGIKAN

BERI KOMENTAR
masjidraya