Minggu, 19 Mei 2024
Sastra & Humor

DKK Solo Akui Sulit Menggerakkan Lansia untuk Vaksinasi

Rabu, 19 Mei 2021
siti_2.jpg
Humas Pemkot Solo
KEPALA DKK Solo, Siti Wahyuningsih.*

KISUTA.com – Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo mengaku sulit menggerakkan kelompok lansia untuk mendapatkan vaksin Covid-19. Vaksinasi lansia sendiri masuk dalam tahap II yang dimulai Februari 2021 lalu.

Kepala DKK Solo Siti Wahyuningsih mengakui Vaksinasi tahap II ditargetkan selesai pada Juli 2021. Namun sampai saat ini, capaian vaksinasi tahap II Kota Solo masih berada di angka 79 persen.

“Kami minta izin Pak Wali untuk bisa membuka layanan vaksinasi lansia di kelurahan-kelurahan. Kalau ada 20 lansia saja, nanti bisa dibuka layanannya,” jelas Ning panggilan akrab Kepala DKK Solo, Rabu (19/5/2021).

Ning juga mengaku pihaknya melakukan pendekatan melalui gereja-gereja dan masjid-masjid untuk program tersebut. Namun usaha tersebut belum efektif mendorong kaum lansia untuk mendapatkan vaksin Covid-19.

“Mereka kebanyakan mengaku takut. Ada juga yang bilang lokasi suntiknya jauh, atau tidak ada yang mengantar. Tidak sedikit beralasan memiliki penyakit bawaan. Saya sampai bingung bagaimana menggerakkan mereka,” jelasnya.

Sementara itu, Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mendorong agar vaksinasi lansia dipercepat dan segera diselesaikan. Dorongan itu dilakukan karena vaksinasi lansia belum mencapai target.

“Vaksinasi lansia bergerak lambat. Populasi harus dinaikkan biar ada tambahan vaksin untuk lansia,”tandasnya.* Eko Prasetyo - kisuta.com


BAGIKAN

BERI KOMENTAR
masjidraya