Pusdemtanas UNS Bagikan 1.000 Masker kepada Pedagang Oprokan

KISUTA.com - Pusat Studi Demokrasi dan Ketahanan Nasional (Pusdemtanas) Universitas Sebelas Maret (UNS) membagi 1.000 masker untuk pedagang oprokan di Pasar Sidodadi Solo, Rabu (4/8/2021). Kegiatan ini dalam rangkat menyambut HUT Kemerdekaan RI ke 76.

Ketua Kegiatan Maria Madalina menyampaikan Pasar tetap harus buka, sebab pasar adalah nafkah. "dan nafkah adalah urat nadi kehidupan keluarga Pasar tetap harus buka, sebab pasar adalah nafkah dan nafkah adalah urat nadi kehidupan keluarga," ujarnya, di sela-sela acara di Gedung LPPM UNS, Solo, Rabu (4/8/2021).

Maria Madalina mengatakan, dengan memakai masker maka kita menjaga nafkah dan menjaga kehidupan kita semua, pasar adalah tempat interaksi yang melibatkan banyak orang, mulai dari pedagang hingga pembeli memakai masker yang benar sesuai panduan menjadi hal yang penting. Pedagang oprokan harus mengeluarkan budget masker jika mereka akan berjualan di Pasar tradisional.

"Maka dengan gerakan ini semoga bisa mengurangi anggaran mereka membeli masker," ujarnya.

Kepala Pusdemtanas Sunny Ummul Firdaus menambahkan, semoga kegiatan ini dapat berlangsung secara berkelanjutan sehingga di masa pandemic dengan PPKM level 4 ini Ketahanan Ekonomi tetap terjaga. Masker sementara ini berasal dari donasi oleh anggota RG Pusdemtanas termasuk Rektor UNS Prof Dr Jamal Wiwoho, SH.M.Hum.

Pusdemtanas masih membuka kesempatan kepada masyarakat jika ingin berpartisipasi menyumbangkan sebagian maskernya untuk dibagikan dengan menghubungi Sdri Yunita, 085640265214.* Eko Prasetyo - kisuta.com