Sosialisasi Oleh Mahasiswa UNS Sasar UMKM dan Warga Desa Bandardawung
KISUTA.com - Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta Kelompok 76 menyelenggarakan sosialisasi Desa Bandardawung, Tawangmangu, Karanganyar. Kegiatan ini ditujukan untuk pengembangan masyarakat serta Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di sana.
Program yang bertajuk “Strategi Branding UMKM Naik Kelas” dilaksanakan dengan mendatangkan Dosen UNS, Dyah Yuni Kurniawati, S. Sn., M. Sn. Dalam pemaparannya beliau menjelaskan dan membimbing para pengusaha UMKM agar dapat meningkatkan penjualan produk melalui branding dan teknik pemasaran yang baik. Sosialisasi Strategi Branding UMKM Naik Kelas dilaksanakan pada Kamis (10/08/2023). Ilmu yang didapat bermanfaat tidak hanya bagi UMKM, tetapi juga warga desa Bandardawung.
"Sosialisasi ini berisi pentingnya branding, cara membangun branding yang baik, unsur-unsur branding," ujar Dyah Yuni K.
Terdapat berbagai macam permasalahan dalam pengembangan usaha, terutama UMKM. Seperti kurang dikenalnya produk ataupun target penjualan yang salah. Desa Bandardawung memiliki potensi besar terkait dengan UMKM dan pengembangan untuk produk lokal desa. Dengan adanya sosialisasi terkait branding dan pemasaran, diharapkan pelaku UMKM semakin sadar terkait dengan pentingnya branding produk dan luasnya pemasaran untuk kemajuan usaha yang didirikan.
Dari sosialisasi yang telah dijalankan, banyak respon positif yang diberikan. Banyak pengusaha UMKM yang kemudian memahami pentingnya branding melalui label yang dapat mengenalkan produk dengan ciri khas khusus, kemudian kemasan yang menarik, serta dengan mengenalkan produk melalui marketplace. Hal tersebut dapat dilihat dari antusias pemilik UMKM yang sangat interaktif pada saat sesi pemaparan pentingnya branding dan pemasaran.
Workshop Produksi Mochi
Selain sosialisasi, Tim KKN UNS Kelompok 76 juga menyelenggarakan Workshop Pembuatan Mochi Ubi Madu. Mochi adalah salah satu makanan kekinian yang sedang digandrungi dan diminati oleh semua umur. Workshop Pembuatan Mochi Ubi ini diharapkan dapat mengembangkan kemampuan masyarakat desa dalam berinovasi dan menjadi salah satu ide bisnis di Bandardawung.
Respon positif juga diberikan dalam kegiatan workshop ini karena mudahnya cara pembuatan mochi ubi. Dengan semangat dan antusias, Ibu-ibu ikut berpartisipasi membuat mochi ubi bersama-sama dengan mahasiswa KKN UNS Kelompok 76. Cara pembuatan mochi yang mudah dan bahan ubi yang menjadi salah satu potensi di Desa Bandardawung yang tersedia secara melimpah dapat menarik minat ibu rumah tangga guna mengisi waktu luang.* das - kisuta.com
