Cincin Permata

KISUTA.com - Nasrudin punya teman akrab, seorang saudagar yang sering bepergian jauh. Suatu kali temannya itu akan bepergian jauh, dan sebelumnya ia menemui Nasrudin untuk mengucapkan selamat tinggal. Demi ia melihat Nasrudin memakai cincin emas yang bagus dengan permata batu akik yang mahal, inginlah ia memilikinya.

"Nasrudin!" katanya. "Aku merasa sulit berpisah denganmu. Hatiku selalu gelisah, sebab tak ada di dunia ini seorang sahabat yang paling dekat kecuali kamu. Karena itu, berikanlah cincinmu itu padaku. Kelak di rantau, bila kutatap cincin itu, pasti aku ingat padamu. Dengan demikian, aku merasa selalu dekat denganmu."

Cincin batu akik itu milik Nasrudin satu-satunya yang paling berharga. Tak mungkin ia melepaskan cincin itu.

"Aku terharu mendengar kata-katamu, sobat!" kata Nasrudin. "Seperti kau, aku sulit berpisah denganmu. Apalagi kalau terlalu lama. Karena itu kasihanilah aku. Biarkan cincin ini tetap kupakai. Bila aku menatapnya nanti, pasti aku akan ingat pada seorang teman yang mencoba memintanya, tapi aku tak memberikannya. Dengan begitu aku merasa selalu dekat denganmu, meskipun kau berada di tempat yang sangat jauh."* das/"Humor Sufi" - kisuta.com