Apa yang Dapat Kita Banggakan?

KISUTA.com - Seorang yang bijak berkata: Jika kamu membanggakan kudamu, maka keindahan dan keelokan itu milik kuda, bukan milikmu.

Jika kamu membanggakan pakaian dan perabotanmu, keindahan itu milik perabotmu, bukan milikmu.

Jika kamu membanggakan nenek moyangmu, sebenarnya keutamaan itu milik mereka, bukan milikmu.

Andaikan barang-barang tersebut dapat bertutur, niscaya semuanya berkata, "Ini adalah kebaikan kami, dan sedikit pun bukan merupakan kebaikan kamu."

Jika kamu hendak berbangga, banggakanlah apa yang ada pada dirimu, bukan dengan apa yang ada di luar dirimu. Jika kamu takjub oleh dunia, ingatlah kematianmu dan keabadian dunia, atau kefanaan dirimu dan dunia sekaligus.

Jika milikmu memperbudakmu, ingatlah akan cepatnya barang itu terlepas dari tanganmu, lamanya kembali barang itu kepadamu, dan lamanya hisab atas dirimu karena memilikinya, jika kamu beriman kepada Allah dan hari akhir.* Abu Ainun/"Pengalaman Ruhaniah Kaum Shufi"-kisuta.com